Selain penyakit luar yang bisa dilihat dengan jelas, penyakit dalam memiliki risiko yang cukup besar apabila tidak segera dilakukan penanganan. Pasalnya, penyakit ini cukup sulit dilihat dengan kasat mata, melainkan harus dengan bantuan dokter khusus.
Biasanya penderita penyakit ini hanya bisa merasakan keluhan atau gejala yang ada seperti rasa nyeri, tidak nyaman, dan lain-lain. Setelah itu, dokter akan melakukan diagnosis untuk bisa melakukan tindakan medis.
Lalu, sebenarnya apa yang dimaksud dengan penyakit tersebut? Agar mendapatkan informasi lebih jelas, silakan ikuti seluruh pembahasan pada kali ini.
Apa Itu Penyakit Dalam?
Sesuai dengan namanya, penyakit ini merupakan masalah kesehatan yang terjadi pada organ dalam tubuh seperti lambung, ginjal, paru-paru, dan lain-lain. Dokter spesialis yang menangani masalah ini disebut dengan internis.
Dibandingkan dengan penyakit luar, dokter spesialis ini perlu melakukan berbagai pemeriksaan terlebih dahulu sebelum menemukan jawaban atas masalah kesehatan yang terjadi. Pemeriksaan ini memiliki beberapa tujuan.
Pertama, tujuannya adalah untuk meningkatkan kesehatan. Dalam kasus ini, internis hanya akan melakukan pemeriksaan dan memberikan saran untuk menjaga organ-organ tubuh seperti menjaga pola makan dan sebagainya.
Kedua, tujuan dari pemeriksaan adalah mengamati gejala yang dirasakan oleh penderita. Pada umumnya, penderita hanya akan mengeluhkan rasa sakit dan tidak nyaman sehingga perlu dilakukan pengamatan gejala lebih lanjut.
Dengan memeriksa gejala ini, maka selanjutnya dokter bisa melakukan tindakan medis dengan tepat. Hal ini sangat penting karena tindakan untuk organ dalam memerlukan persiapan yang lebih matang.
Macam-Macam Penyakit Dalam
Dilansir dari website resmi SehatQ, ada beberapa contoh penyakit dalam yang paling sering dialami. Contoh tersebut adalah sebagai berikut.
1. GERD
GERD atau Gastroesophageal Reflux Disease merupakan gangguan kesehatan yang terjadi pada organ lambung ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Biasanya penderita akan merasakan panas di bagian dada dan menimbulkan iritasi di bagian kerongkongan.
Beberapa gejala GERD yang paling umum terjadi adalah sensasi mengganjal di tenggorokan, sulit menelan, sakit di dada, mual, cepat merasa kenyang, dan muntah. Selain itu, penderita juga kerap mengalami sulit tidur serta sesak napas.
Mengenai penyebabnya, sebenarnya ada cukup banyak faktor seperti penggunaan obat tertentu, mengonsumsi makanan tertentu, kecemasan, dan faktor lainnya. Oleh sebab itu, dokter penyakit dalam akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk mengatasi masalah ini.
2. Bronkitis
Jika GERD terjadi pada organ lambung, maka bronkitis adalah masalah kesehatan yang terjadi pada paru-paru, tepatnya organ bronkus. Bronkitis akan membuat saluran pernapasan meradang serta menghasilkan banyak lendir.
Sebenarnya lendir ini memiliki fungsi menangkap debu yang bisa merusak saluran pernapasan. Akan tetapi, pada penderita bronkitis, produksi lendir tersebut cenderung lebih bayak dari batas normal sehingga tubuh secara alami akan mengeluarkannya dengan cara batuk.
Gejala-gejala dari bronkitis akut adalah tenggorokan sakit, badan cepat lelah, demam, hingga produksi lendir berlebih dan terkadang disertai darah. Sementara itu, untuk bronkitis kronis penderita akan mengalami batuk terus-menerus dalam durasi cukup lama hingga berbulan-bulan.
3. Diabetes
Mungkin banyak orang sudah tidak asing dengan penyakit dalam yang satu ini. Diabetes adalah kondisi ketika seseorang memiliki kadar gula darah yang lebih tinggi dari normal.
Pada umumnya, terdapat tiga jenis diabetes, yakni diabetes tipe 1, diabetes tipe 2, dan diabetes gestastional. Masing-masing memiliki penyebab, gejala, serta cara pengobatan yang berbeda-beda.
Biasanya untuk melakukan diagnosis, sebelum melakukan tindakan medis, dokter akan melakukan beberapa cara. Cara tersebut antara lain tes glycated hemoglobin, tes gula darah, atau tes toleransi glukosa oral (TTGO).
Konsultasi Penyakit Dalam dengan SehatQ
Menjadi salah satu layanan klinik online di Indonesia, SehatQ menyediakan berbagai pilihan dokter ahli untuk Anda yang ingin melakukan pemeriksaan atau pengobatan pada masalah organ dalam. Anda dapat berkonsultasi hingga booking dokter sesuai dengan pilihan.
Selain itu, Anda juga bisa melakukan booking tindakan medis di beberapa rumah sakit di Indonesia baik untuk penyakit organ dalam maupun masalah kesehatan lainnya. Untuk informasi lebih lengkap, silakan kunjungi halaman https://www.sehatq.com/tindakan-medis.
Jadi, itulah tadi sedikit pembahasan mengenai penyakit dalam yang perlu Anda ketahui. Karena risikonya yang cukup tinggi, sangat penting untuk menjaga kesehatan organ dalam dengan berkonsultasi kepada dokter atau segera melakukan tindakan ketika gejala-gejala sudah mulai dirasakan.
